Laporan Stopmotion

LAPORAN PEMBUATAN STOP MOTION

Nama : Angger Arya Ginanjar

No : 7

Kelas : X DKV 4

Gambar : Anak kecil berjalan

TUJUAN PEMBUATAN :

Tujuan utama pembuatan stop motion adalah untuk menciptakan animasi bergerak dengan menggabungkan serangkaian gambar diam yang diambil secara berurutan. Teknik ini melibatkan pengambilan foto satu per satu dari objek atau karakter yang digerakkan sedikit demi sedikit, dan kemudian menggabungkan foto-foto tersebut menjadi urutan bergerak saat diputar.

Berikut adalah beberapa tujuan umum dalam pembuatan stop motion:

1. Menceritakan cerita: Stop motion dapat digunakan untuk menceritakan cerita dengan visual yang unik dan kreatif. Dengan menggerakkan objek atau karakter secara perlahan, Anda dapat membuat adegan yang menarik dan menampilkan alur cerita yang menarik.

2. Ekspresi kreativitas: Stop motion memberikan kesempatan untuk mengekspresikan kreativitas dengan cara yang unik. Anda dapat menggunakan objek apa pun, seperti mainan, kertas, tanah liat, atau benda sehari-hari, untuk membuat animasi yang menarik.

3. Eksperimen visual: Stop motion memungkinkan eksperimen visual yang luas. Anda dapat mencoba berbagai teknik animasi, seperti perubahan objek, transformasi, atau ilusi optik, untuk menciptakan efek yang menarik.

4. Pengembangan keterampilan: Pembuatan stop motion melibatkan perencanaan, keterampilan fotografi, pemilihan objek, pengaturan pencahayaan, dan editing. Melalui proses ini, Anda dapat mengembangkan keterampilan dalam hal visual, timing, pengeditan, dan pengaturan.

5. Media pembelajaran: Stop motion juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif. Dalam konteks pendidikan, stop motion dapat digunakan untuk mengajar konsep-konsep seperti gerakan, urutan, pengaturan, atau cerita. Selain itu, stop motion juga dapat melibatkan siswa secara aktif dalam pembuatan dan berkolaborasi dalam tim.

6. Promosi atau pemasaran: Stop motion dapat menjadi alat yang efektif untuk promosi atau pemasaran produk atau layanan. Dengan penggunaan yang kreatif dan menarik, stop motion dapat menarik perhatian audiens dan memperkenalkan pesan secara visual.

7. Hiburan: Stop motion juga digunakan sebagai hiburan di industri film dan televisi. Film animasi stop motion seperti "Wallace & Gromit" atau "The Nightmare Before Christmas" telah menjadi sukses komersial dan mendapatkan pengakuan dari penonton.

Melalui pembuatan stop motion, orang dapat menggabungkan imajinasi, kreativitas, dan keterampilan teknis untuk menciptakan animasi yang menarik dan unik.